Skip to main content

Mantan Jadi Teman?

This morning, as usually I do, I listen to the radio. Fortunately, Cosmopolitan FM talking about:
"Can you be a friend with your Ex?"



And yes.. ini topik gw banget!
You know, I really want to have a good friendship with my ex-sss..
Kenapa? Karena mereka adalah orang-orang yang ada di sekeliling gw. Dan gw paling ngga nyaman kalo berdiam-diaman dengan orang yang gw pernah kenal dan pernah deket sama gw.

Yup, itu keinginan gw. tapi ternyata itu ngga bisa terjadi di setiap mantan gw. Kebanyakan cewe mereka yang sekarang ngga suka kalo pacar mereka berteman dengan mantannya. Oke.. for this case, gw maklum dan ngga bakalan maksain kemauan gw itu. Dan gw juga berprinsip, selama mantan gw masih memperlakukan gw dengan baik, gw pun bakalan memperlakukan dia dengan baik. :)

But there are some people say, "Ih, gw mah ngga banget! kalo udah putus, ya udah. kalo emang pengen hubungan pertemanan ini terjaga, mending dari dulu lo ngga usah pacarin gw." or kalo udah kalap, "Get out of my Life!". Hehehehe

Dan kebetulan penyiar ngasi perumpamaan nih. Misalnya (bayangin aja dulu), disuatu event lo di pertemukan kembali dengan mantan. kebetulan lo lagi kedinginan. and then dia ngga tega ngeliat lo kedinginan. Dia ngelepas jaketnya buat lo. and then....... tebak sendiri apa yg terjadi. Ngga jauh-jauh dari yang namanya "Cinta Lama Bersemi Kembali". And yes, it often happened.

Intinya mereka yang ngga temenan sama mantannya lagi bilang gini. Kalo mantan lo masih main (temenan) sama lo, artinya dia dan elo pun masih berharap ada kemungkinan untuk balikan.

Tapi itu belom terjadi sama gw. Mungkin ada perasaan sayang. But, hanya sekedar sayang. Gw tau banget apa alasan gw dan mantan menyudahi hubungan pacaran kami. So, gw ngga bakalan jatoh ke lobang yang sama lagi. Kecuali otak gw emang keledai banget. hehehe.

So, gimana sama lo? Apa lo sepaham sama gw, atau lo berpikir sama dengan beberapa orang itu...

Comments

Popular posts from this blog

Jumat Agung dan Perjamuan Kudus

Hai blogger! Lama tidak menulis lagi. Saya akan lebih berusaha meluangkan waktu untuk menulis kembali. Hehe. Kemarin, kita di Indonesia ini baru aja liburan panjang. Jumat kemarin adalah tanggal merah perayaan Jumat Agung bagi umat Kristiani. Saya juga merayakannya. Jumat kemarin saya pergi ke gereja bersama mama, mengikuti kebaktian dan menjalani perjamuan kudus. Pada kepercayaan saya, Kristen Protestan, terdapat 2 sakramen yaitu sakramen Baptisan Kudus dan sakramen Perjamuan Kudus. Kalau digereja saya, HKBP, Baptisan Kudus didapatkan ketika masih kecil. Biasanya anak berumur 1-2 tahun mendapat Baptisan Kudus. Setelah cukup dewasa (umur 16-17 tahun), kami diwajibkan untuk belajar Sidi. Pembelajaran ini merupakan pembelajaran menyeluruh mengenai Alkitab, hukum Tuhan, firman Tuhan, dan segala dasar-dasar kepercayaan kami. Di HKBP sendiri, kami tidak boleh menikah sebelum lulus belajar Sidi. Biasanya Belajar Sid berlangsung hampir 1 tahun. Sama seperti sekolah pada umumnya. Hanya saja

Product Knowledge, Segmenting, Targeting and Positioning Branding pada Levi's Company

 Product knowledge sangatlah penting untuk para produsen karena memuat informasi-informasi yang mendorong terjadinya suatu pembelian. Product knowledge merupakan penjabaran dari teori perilaku konsumen yang terbagi lagi menjadi tiga bagian. Salah satu bagian ini adalah pengetahuan tentang produk yang memiliki perincian tentang jenis produk dan tingkat product knowledge. Product knowledge merujuk pada pemahaman tentang kumpulan berbagai informasi yang diterima oleh konsumen mengenai produk yang meliputi produk, merek, terminologi produk, atribut atau fitur produk, harga produk dan kepercayaan mengenai produk (Dwiastuti, Shinta, & Isaskar, 2012)  Sejarah Levi's Company Popularitas celana jeans memang tidak lagi diragukan. Penggunaan jenis celana ini dapat ditemui hampir di semua generasi, pria maupun wanita, dari anak-anak hingga orang tua. Banyak alasan mengapa celana jeans sering digunakan, salah satunya adalah karena celana ini mempunyai bahan yang tidak mudah rusak dan tahan

My Dreams

Hari ini, entah kenapa gw lagi pengen banget menumpahkan isi pikiran gw saat ini ke dalam blog. gw pun bosen facebookan, twitteran, dan ngga lagi ada temen chatting.... So, here I am. Kemaren sore, waktu ujan-ujanan dan harus bawa barang buanyak sekali dari Bandung, gw sempet kepikiran andai gw punya mobil... pasti ngga begini. Hehehe. Dan ngga jarang lho, keadaan sulit membuat gw mempunyai beberapa impian. Apa aja itu? Ini dia. 1. Sarjana Balik lagi ke keinginan gw dari kecil. Gw mau jadi sarjana. Ngga cuma diploma. Bahkan gw pengen banget punya gelar master dan ahli di bidang yang gw tekunin. Ini impian yang kayaknya harus banget gw gapai. Amin. Mudah-mudahan gw bisa ngejalanin kewajiban yang gw buat sendiri ini. Haha. 2. Skin Care Bukan hal yang tidak beralasan. Gw memang butuh ini. Gw sendiri udah cape ngurusin jerawat dan muka berminyak yang makin lama makin ganggu. Hal tersebut selalu ngebuat gw sendiri ngga pede dengan penampilan gw. Dan wanita mana sih yang ngga ing